Inilah Mandi Wajib Yang Benar Dan Shohih

Diposting oleh Unknown



Inilah Mandi Wajib Yang Benar Dan Shohih - Niat Mandi Wajib Dan Tata Caranya terkadang kita menyepelehakan permasalahan yang satu ini mengenai Mandi wajib atau janabah, atau junub adalah mandi yang dilakukan ketika kita mengalami mimpi basah atau habis bersenggama. Nah, pada saat seperti inilah kita diwajibkan untuk mandi wajib janabah mandi besar.

Inilah Mandi Wajib Yang Benar Dan Shohih

Bagi orang yang akan melakukan shalat, tidak sah sholatnya jika masih mempunyai hadast besar.Hadast besar adalah hadast yang disebabkan oleh Bers*tubuh, Keluar mani, haid, nifas, dan melahirkan. Hadast besar dapat dihilangkan dengan mandi junub / janabat / mandi wajib / mandi hadast besar. Hukum mandi besar adalah wajib.

Sebab - sebab yang mewajibkan mandi Junub adalah:

  • Bersetubuh
  • Keluar air mani (baik karena bersetubuh maupun karena mimpi atau sebab lainnya)
  • Mati yang bukan Syahid (Orang mati syahid tidak wajib dimandikan)
  • Selesai haid (menstruasi)
  • Selesai Nifas
  • Wiladah (melahirkan).

Fardhu Mandi Besar / Junub ada 3 yaitu:


1. Niat.

Niat ini dibaca dalam hati pada saat mulai membasuh bagian manapun dari tubuh.

Lafadz Niat Mandi Besar adalah:

NAWAITUL GHUSLA LIRAF'IL HADATSIL AKBARI FARDHAN LILLAAHI TA'AALAA.

Artinya:

"Aku berniat mandi besar untuk menghilangkan hadats besar fardhu karena Allah Taala."

   2. Membasuh seluruh tubuh dengan air sampai rata (serta rambut dan kulitnya harus terkena air).

   3. Menghilangkan Najist jika ada yang menempel pada tubuh.

Sunat Mandi ada 5, yaitu:

  •     Membaca Basmalah ("Bismillahir rahmaanir rahiim pada saat akan mulai mandi.
  •     Berwudhu (sebelum mandi) seperti wudhu hendak sholat.
  •     Membasuh (menggosok) badan dengan tangan sampai 3 kali.
  •     Mendahulukan yang kanan dari pada yang kiri.
  •     Muwalat, yaitu sambung menyambung dalam membasuh anggota badan.


MANDI SUNAT


Selain mandi wajib, ada beberapa mandi yang disunatkan, yaitu:

  •     Mandi ketika hendak Sholat Jumat.
  •     Mandi ketika hendak Sholat Idul Fitri.
  •     Mandi ketika hendak Sholat Idul Adha.
  •     Mandi setelah sembuh dari penyakit gila.
  •     Mandi ketika hendak melaksanakan ihram haji atau umrah.
  •     Mandi setelah memandikan mayat.
  •     Mandi seorang kafir setelah masuk islam.


Larangan bagi orang yang mempunyai Hadast Besar:


A. Larangan bagi orang yang sedang Junub:

  •     Mendirikan Sholat, baik shalat wajib / sunat.
  •     Mengerjakan Thawaf (Thawaf rukun haji / sunat).
  •     Menyentuh / membawa Al-quran.
  •     Berhenti lama (berdiam di masjid) / Itikaf.


B. Larangan bagi orang yang sedang Haid / Nifas:


  •     Semua larangan point2 diatas.
  •     Di cerai (ditalak)
  •     Berpuasa (wajib / sunat)
  •     Bersetubuh
  •     Bersenang - senang antara pusar perut dan lutut.
  •     Menyeberangi mesjid jika khawatir mengotorinya dengan darah.


mandi junub adalah,mandi junub yang benar,mandi junub wanita,mandi junub tanpa keramas,mandi junub setelah sahur,mandi junub setelah berhubungan suami istri,mandi junub untuk wanita inilah 5 hal yang harus diperhatikan,mandi junub tanpa wudhu,mandi junub apakah harus keramas,mandi junub saat puasa

{ 0 komentar... THIS BLOG DOFOLLOW or add one}


Posting Komentar